Produk perangkat keras mengacu pada berbagai komponen industri yang terbuat dari baja, logam non-besi, dan bahan lainnya, biasanya digunakan dalam konstruksi, furnitur, mesin, elektronik, mobil, dan bidang lainnya. Produk perangkat keras meliputi sekrup, mur, engsel, kunci pintu, perlengkapan pintu dan jendela, paku sadap sendiri, paku keling, kaki sofa, dll.
Metode pemrosesan perangkat keras yang umum meliputi penempaan, pencetakan, pemotongan, pengecoran, dan pengelasan. Dalam pemrosesan perangkat keras perlu memperhatikan pemilihan material, pengendalian ukuran, perawatan permukaan, pengujian kualitas dan tautan lainnya, untuk menjamin kualitas dan keamanan produk perangkat keras.
Selain itu, dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkelanjutan, produk perangkat keras modern semakin memperhatikan desain dan penerapan kecerdasan, perlindungan lingkungan, dan penghematan energi.
Selain metode pemrosesan umum, produk perangkat keras juga dapat diproses dengan proses lain. Elektroplating, misalnya, adalah perawatan permukaan umum yang melindungi, menghiasi, dan mengeraskan perangkat keras. Perlakuan panas adalah proses umum lainnya yang dapat digunakan untuk menyesuaikan sifat material seperti kekerasan, ketangguhan, kekuatan, dll. Selain itu, ada proses penyemprotan, penarikan, pendinginan, dan proses lainnya.
Dalam pemilihan dan penggunaan produk perangkat keras, perlu dilakukan penyesuaian sesuai dengan kebutuhan dan skenario spesifik. Misalnya, produk perangkat keras yang digunakan pada furnitur terutama mempertimbangkan keindahan, stabilitas, dan daya tahan, sedangkan di bidang permesinan dan mobil, lebih banyak perhatian diberikan pada presisi, kekuatan, dan ketahanan aus produk. Oleh karena itu, dalam pemilihan dan penggunaan produk perangkat keras, perlu dikombinasikan dengan situasi spesifik untuk pertimbangan yang komprehensif.
Produk perangkat keras adalah bagian yang sangat diperlukan dalam produksi industri modern dan kehidupan sehari-hari. Beberapa produk perangkat keras yang umum adalah sebagai berikut:
1. Sekrup: digunakan untuk menyambung, mengencangkan atau memperbaiki berbagai macam bahan, sesuai dengan jenis bahan dan kegunaannya.
2. Kunci pintu: Digunakan untuk pintu dan jendela, fungsi utamanya adalah mengontrol buka tutup pintu dan jendela serta pengaman.
3. Engsel: Fungsi utamanya adalah menyambung dan mengaktifkan pintu dan jendela untuk membuka dan menutup, serta menopang bobot pintu dan jendela.
4. Paku sadap sendiri: termasuk dalam golongan perangkat keras mekanis, dapat membentuk benang pada permukaan material itu sendiri, banyak digunakan pada bidang furnitur, konstruksi, dan bidang lainnya.
5. Paku keling: Digunakan untuk menyambung dua lembaran atau lebih dan biasanya lebih kuat dari sekrup.
6. Perlengkapan pintu dan jendela: seperti gagang dan gagang pintu, digunakan untuk mengontrol buka tutup pintu dan jendela.
7. Kaki sofa: Digunakan untuk penyangga tempat duduk atau sofa, dan dapat mengatur ketinggian tempat duduk.
Perlu dicatat bahwa saat menggunakan dan memilih produk perangkat keras, perhatian khusus harus diberikan pada kualitas dan persyaratan penggunaan untuk menghindari masalah keselamatan yang tidak perlu. Selain itu, ketika menangani produk perangkat keras, kita juga harus memperhatikan persyaratan keselamatan dan perlindungan lingkungan untuk menghindari kerusakan lingkungan.